Rabu, 19 Desember 2012

Makna dibalik masalah

Pada jaman dahulu ada seorang raja. Raja ini kemudian meletakkan sebuah batu yang sangat besar di tengah-tengah jalan raya.
Raja ini kemudian bersembunyi didekat batu besar tersebut untuk melihat apa saja yang dilakukan rakyatnya saat melihat batu besar itu.
Beberapa rakyat yang menduduki posisi cukup lumayan di kerajaan melalui jalan raya itu dan menggerutu kemudian lewat tepi jalan dengan susah menghindari batu tersebut.
Hari semakin siang dan semakin banyak orang yang melewati jalan tersebut, banyak orang yang kemudian juga menggerutu mengapa ada batu besar di tengah jalan, mengapa sang raja tidak perduli kepada kepentingan rakyat, mengapa raja membiarkan ada batu besar di tengah jalan, mengapa pemerintah kerajaan tidak perduli kepada kepentingan umum.
Kemudian lewatlah juga seorang petani yang membawa sejumlah besar hasil pertaniannya di gendong di punggungnya. Si petani berjalan mendekat ke batu besar tersebut dan melihatnya dengan heran.
Tapi kemudian petani ini berpikir, akan ada banyak temannya yang lain yang akan melewati jalan ini dan susah untuk lewat. Segera dia menurunkan hasil taninya dan berusaha untuk mendorong batu besar tersebut ke pinggir.

Setelah berusaha dengan keras mendorong dan mendorong, akhirnya batu besar tersebut dapat dia pinggirkan.
Setelah menghela napas lega, si petani ini kemudian mengambil hasil taninya dan siap untuk memanggulnya lagi, saat itulah dia lalu melihat ada kantong tergeletak tepat dibawah tempat batu besar tadi berada.
Si petani mengambil kantong tersebut kemudian membukanya, isinya ternyata sejumlah besar koin emas dan ada kertas berisi tulisan dengan tanda tangan raja di dalam kantong itu. Tulisan itu berbunyi : Barang siapa yang telah memindahkan batu besar ini berhak untuk membawa pulang kantong berisi koin emas ini, ttd RAJA.

Si Petani telah mempelajari hal yang kebanyakan orang masih sukar untuk mengerti. "Setiap Masalah Sebenarnya Mengandung Kesempatan Dibaliknya Untuk Bisa Meningkatkan Keadaaan Diri Kita Saat ini"

Tergantung bagaimana kita menyikapi masalah, apakah hanya menggerutu, hanya komplain, dan masalah tersebut tetap tidak selesai,

ataukah melakukan sesuatu untuk mengatasi masalah sesulit apapun masalah itu kemudian mendapat berkah yang ada dibalik masalah tersebut.

Semoga bermanfaat
Salam
MacSukses

Senin, 17 Desember 2012

Masalah dari sisi lain

Melihat masalah dari prespektif yang lain


Suatu ketika ada seorang bapak dan seorang pemuda naik kereta api. Bapak ini sudah tua dan pemuda ini adalah anaknya yang berumur sekitar 30 tahun.
Pemuda ini duduk dekat dengan jendela dan ketika kereta mulai berjalan, pemuda ini langsung melihat keluar jendela dan sangat tertarik dengan pemandangan di luar jendela ini seperti anak kecil.
"Ayah, lihat...lihat... pemandangan di luar sangat bagus dan indah."

Melihat ini orang-orang lain yang melihat dan mendengar kelakuan dari pemuda ini sangat heran. Pemuda umur 30 tahun bertingkah laku seperti anak kecil dan terkagum-kagum dengan pemandangan yang seolah sudah biasa bagi penumpang kereta api, tingkah laku ini hanya dimiliki oleh anak-anak yang memiliki kelainan mental.

Semakin lama si pemuda semakin sering berkomentar tentang pemandangan yang dilalui kereta dan suara celotehnya mulai dirasa mengganggu oleh penumpang yang lain.

Kemudian hujan turun dan si pemuda semakin kagum dan seru berkomentar mengenai hujan kepada ayahnya " Ayah, hujan.... hujannn, sungguh sangat indah, rintik hujannya bagus sekali."

Penumpang yang lain semakin terganggu dan mulai menggerutu.

Seorang wanita yang merasa sangat terganggu berkata pada sang bapak, "Anakmu itu sudah besar, kenapa berkelakuan aneh begitu, apakah dia kelainan mental? sebaiknya dia diperiksakan ke dokter psikolog daripada diajak jalan jalan seperti itu, mengganggu orang saja."

Sang bapak sedikit terkejut dan kemudian berbicara dengan suara perlahan, "Kami baru saja berjalan pulang dari rumah sakit, anak saya baru saja selesai dari pemulihan pagi ini, dia tadinya buta sejak lahir, baru minggu lalu dia bisa melihat kembali, pemandangan hujan dan alam sekitar ini sungguh sangat baru untuknya, mohon maaf kalau sedikit mengganggu bapak ibu."


Semua menjadi terdiam dan memaklumi. Terkadang kita merasa bahwa apa yang kita ketahui adalah benar, padahal kenyataan bisa saja lain dari yang kita pikirkan, bisa saja kenyataan yang tidak kita sangka dan dapat membuat kita tersentuh. Cobalah untuk memahami masalah lebih jauh sebelum mengambil tindakan keras yang mungkin akan kita sesali.

Semoga bermanfaat
MacSukses

Selasa, 11 Desember 2012

Kunci Sukses

"Saya telah meleset lebih dari 9.000 tembakan dalam karir saya. Saya telah kalah di 300 pertandingan. Pada 26 kejadian yang menentukan dimana tembakan saya menentukan kemenangan pertandingan, saya meleset juga. Saya telah banyak mengalami kesalahan demi kesalahan dalam hidup saya. Tapi dari mengalami kesalahan-kesalahan dan kegagalan-kegagalan itu ada hasil-hasil sukses yang membuat saya seperti sekarang, hasil-hasil yang pada akhirnya di ingat orang yang membuat saya sukses. Tapi saya mengalami ini semua untuk kemudian sukses."

- Michael Jordan


Sudahkah anda melalui proses kesuksesan anda? Berlatih lebih keras dan lebih lama dari orang lain, terus melakukan usaha sampai membuahkan hasil, 9000 tembakan meleset Michael Jordan mengantar ke 1000 tembakan yang berhasil menjadikan MVP (Most Valuable Player)

Sudahkah anda melakukan 10.000 kali tembakan percobaan anda???

Salam
MacSukses

Senin, 10 Desember 2012

Peluang

Suatu ketika ada seorang petani yang memiliki tanah pertanian yang sangat indah dengan danau yang juga sangat indah di dekat tanah pertanian tersebut.

Suatu hari saat dia sedang bertani, seorang asing lewat di tanah pertaniannya. Orang asing ini bertanya kepada petani tersebut, "Apakah anda melihat berlian dekat-dekat sini?"

Petani itu terheran-heran dan bertanya "Berlian itu apa?"

Giliran orang asing tersebut yang terheran-heran "Anda tidak tahu berlian itu apa? Berlian itu batu mulia, kalau anda punya batu mulia sebesar ibu jari anda, anda bisa membeli seluruh desa ini, dan kalau anda punya berlian sebesar kepalan tangan anda, anda bisa membeli seluruh kota."

Petani itu terkejut dan bertanya, "Dimana saya bisa mendapat berlian ini?"

Orang asing itu berkata, "Berlian-berlian ini sangat banyak terdapat di daerah Afrika."

Petani ini kemudian menjual semua tanah dan danaunya yang indah kepada petani yang lain dan pergi ke Afrika. Petani ini pergi sendiri dan meninggalkan keluarganya di desa. Sepuluh tahun mencari di Afrika, petani ini tidak menemukan apapun.

Tetapi kemudian petani yang membeli tanah dan danau indah itu kemudian menemukan sesuatu. Pada saat dia sedang duduk di danau, dia melihat suatu benda berkilauan di tepi danau itu, dia pun mengambil benda itu. Ternyata benda berkilau itu adalah berlian sebesar kepalan tangannya.

Sungguh, terkadang peluang sukses ada di sekitar kita, hanya seringkali kita tidak melihatnya karena tertutup angan-angan kita yang sangat besar dan kurang menggali di sekitar kita.

Sudahkah kita mengamati dan memaksimalkan setiap peluang sukses disekitar kita, atau kita terlalu silau oleh berlian di tempat lain yang belum tentu ada.

Semoga bermanfaat untuk sukses anda.

Salam

MacSukses

Minggu, 09 Desember 2012

Keyakinan

1. Inilah keyakinan :

Suatu ketika semua penduduk desa yang kekeringan memutuskan untuk berdoa memanggil hujan. Namun pada hari doa tersebut, hanya ada satu orang anak kecil yang membawa payung.
                         

2.   Inilah kepercayaan :

Saat anda main dengan bayi anda dan melempar-lempar dia ke udara, dia tertawa dengan riang karena tahu anda akan selalu menangkap dia...
  

3. Inilah harapan :

Setiap malam kita pergi tidur, tidak ada jaminan bahwa kita akan tetap hidup keesokan pagi hari, tetapi kita tetap menyetel alarm untuk bangun pagi besok.

4. Inilah kepercayaan diri :

Kita merencanakan hal-hal besar untuk esok hari padahal kita belum tahu apa yang akan terjadi di masa depan, dan tidak ada kepastian untuk itu.